Fun To Victory
Jenewa - Perserikatan Bangsa-bangsa memperkirakan bahwa suatu
saat nanti lalat dan serangga lainnya akan menjadi makanan manusia demi
mengantisipasi tumbuhnya populasi dunia.
Di sejumlah
wilayah dunia, serangga bahkan sudah menjadi makanan sehari-hari
manusia. Namun bagi manusia pada umumnya, bagaimana agar serangga
seperti lalat bisa terlihat lezat untuk dimakan?
Seorang
perancang industri bernama Katherine Unger menciptakan Farm 432, mesin
panen serangga canggih yang dirancang untuk memungkinkan Anda mengembang
biakkan larva serangga sebagai calon makanan Anda yang berprotein
tinggi.
Menurut penciptanya, mesin ini sangat ramah lingkungan
karena tidak membutuhkan karbondioksida dan air. Dalam satu gram telur
lalat saja terdapat 2,4 kilogram protein yang bisa digunakan selama 18
hari.
Bagaimana dengan kuman yang biasanya selalu lekat dengan lalat? Itu adalah lalat yang hidup di alam bebas.
Selain
protein tinggi, lalat juga mengandung kalsium dan asam amino, dua
elemen yang akan membantu perbaikan jaringan dan otot di tubuh, seperti
dinukil PCAuthority.
Ternyata
pada dasarnya lalat tidak lahir dengan penyakit, sehingga Anda tidak
perlu khawatir akan kebersihannya selama lalat itu tidak keluar dari
mesin tersebut.Mari kita nantikan saja apakah prediksi dari PBB ini benar-benar terjadi di masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar