Rabu, 31 Juli 2013

Casey Stoner Kembali ke Honda Musim Ini

Fun To Victory

Motegi - Kerinduan fans terhadap Casey Stoner akan segera terobati. Dua kali juara dunia MotoGP itu akan bergabung kembali dengan tim Honda dalam waktu dekat.
Pebalap asal Australia yang baru pensiun akhir musim lalu itu akan menjadi pebalap penguji. Stoner akan menjalani empat uji coba di Moegi bersama tim Riset dan Pengembangan Honda. Targetnya, mengembangkan motor RC213V yang akan digunakan Honda musim depan serta mengembangkan motor production racer.
Motor jenis terakhir adalah motor standar kejuaraan MotoGP dengan spesifikasi yang mirip dengan RC213V yang jadi andalan Honda. Motor ini akan dijual kepada tim-tim non-MSMA.
Meski demikian, baik Honda maupun Stoner menegaskan bahwa kerjasama itu tidak akan berkembang lebih jauh. Pebalap berusia 27 tahun itu tidak akan kembali membalap bersama Honda.
“Ini sudah hampir tujuh bulan sejak (balapan terakhir saya) di Valencia dan saya masih senang dan nyaman dengan keputusan yang saya buat untuk berhenti balapan,” kata Stoner seperti dilansir Autosport.
“Kadang saya rindu mengendarai RCV, jadi saya senang HRC (Honda Racing Corporation) meminta saya untuk melakukan tes di Motegi tahun ini. Ini membuat saya bisa menikmati apa yang saya rindukan: mengendarai motor MotoGP. Saya tak sabar mengendari motor tersebut dan melihat perkembangan yang sudah dibuat sejak tahun lalu,” Stoner menambahkan.
Wakil presiden eksekutif HRC, Shuhei Nakamoto, tak kalah gembiranya. Tak ada yang lebih baik daripada mengembangkan motor berdasarkan masukan seorang juara dunia.
“Kami amat senang Casey kembali mengendarai Honda. Dia kenal mesin ini dengan amat baik dan saya yakin dia bisa membantu para insinyur dan teknisi kami dalam pengembangan RC213V.”
“Kami juga akan memintanya untuk menguji production racer yang baru dan memberikan masukan awal yang dapat membantu kami memproduksi mesin sebaik mungkin,” Nakamoto mengakhiri.
Stoner mencatatkan 15 kemenangan, 26 kali naik podium dan 17 kali pole position selama dua musim bersama Honda, tim terakhirnya sebelum pensiun. Bersama pabrikan asal Jepang ini pula, Stoner meraih gelar juara dunianya pada 2011 lalu. Gelar pertama ia rebut bersama Ducati empat tahun sebelumnya.
Ia pensiun karena merasa jenuh dengan lingkungan balap MotoGP, yang menurutnya sudah jauh dari semangat olahraga. Stoner merasa para pebalap seperti diperbudak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar