Dalam situs, terdapat gambar massa sedang berunjuk rasa menolak kenaikkan harga BBM (bahan bakar minyak) subsidi. Padahal PAN mendukung rencana pemerintah itu.
Di gambar itu, massa membentangkan kertas karton yang bertuliskan "BBM naik dan perempuan dan rakyat miskin menjerit" dengan kalimat berwarna merah yang berbunyi, "ini cara kami pak untuk demo bukan seperti mahasiswa/aktifis yang pola pikir tidak jernih merusak fasilitas negara dan warga jadi korban!! Woy mahasiswa lu itu calon cerminan masyarakat apa, preman".
Wakil Sekjen DPP PAN Teguh Juwarno membantah situs itu milik DPP PAN. Sebab situs resmi DPP PAN ada dua. "Wah saya belum tau, tapi kalau bakaderdpppan itu bukan situs resmi. Situs resmi kami fraksipan.com dan pan.or.id," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar